Sabtu 24 mei 2025 10.48
.webp)
Napoli, Suara Viral ID – Antonio Conte mencetak sejarah baru bersama Napoli. Meski datang ke klub yang tidak disiapkan untuk meraih gelar, pelatih asal Italia itu sukses membawa Partenopei menjuarai Serie A musim 2024/2025.
Kepastian gelar Scudetto diraih Napoli usai kemenangan 2-0 atas Cagliari di Stadio Diego Armando Maradona, Sabtu (24/5/2025) dini hari WIB. Gol dari Scott McTominay dan Romelu Lukaku menjadi penentu kemenangan yang membawa Napoli finis satu poin di atas rival terdekat, Inter Milan.
Padahal, sejak awal musim, Inter-lah yang dijagokan untuk keluar sebagai juara. Namun performa mereka menurun pada Februari dan April, membuka jalan bagi Napoli untuk menyusul di papan klasemen.
Conte sendiri baru ditunjuk sebagai pelatih Napoli setelah tim finis di peringkat 10 musim lalu. Awal perjalanannya pun tidak mulus. Mereka harus susah payah menang atas Modena lewat adu penalti di ajang Coppa Italia dan dihantam 0-3 oleh Verona dalam laga pembuka Serie A.
Namun perlahan, tim menunjukkan perkembangan. Conte berhasil memulihkan mental skuad dan mempertahankan beberapa pemain kunci yang sempat dirumorkan akan hengkang.
Ini tantangan paling tak terduga, paling sulit, dan paling menantang dalam karier saya. Datang ke Napoli setelah musim yang hancur, lalu mencoba membangunnya kembali dari awal adalah sesuatu yang luar biasa,” kata Conte dalam wawancara dengan Football Italia.
“Saya harus meyakinkan beberapa pemain top untuk bertahan karena saya percaya kami bisa meraih sesuatu yang positif. Dan hari ini, kami bisa merayakan gelar Scudetto.”
Conte menyoroti bahwa keberhasilan ini tak lepas dari semangat para pemain yang mampu mengangkat klub dalam waktu singkat.
“Sangat sulit untuk menjadi juara di Napoli. Tapi para pemain ini telah melakukannya dua kali dalam tiga tahun. Itu bukan hal yang biasa. Ini menunjukkan ada sesuatu yang istimewa di tim ini,” ujarnya.
Ia juga menyinggung momen emosional ketika kapten Giovanni Di Lorenzo mengangkat trofi Scudetto, mengingatkan pada era Diego Maradona lebih dari 30 tahun lalu.
“Lebih dari tiga dekade lalu Maradona mengangkat trofi ini. Kini Di Lorenzo melakukannya dengan ban kapten yang sama. Itu momen yang sangat spesial.”
Conte menegaskan, keberhasilan ini bukan hasil dari sistem klub yang siap juara sejak awal, melainkan hasil kerja keras dan kebangkitan dari keterpurukan musim lalu.
Editor: Tim Suara Viral ID
No comments:
Post a Comment